TARAKAN – Ombudsman RI Kaltara melakukan pemantauan pelayanan publik di Bandara Juwata Tarakan dan Pelabuhan Malundung Tarakan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Dari hasil pemantauan menunjukkan peningkatan pelayanan terutama penyandang disabilitas.

“Untuk penerbangan, terjadi kenaikan jumlah penumpang sebanyak empat persen, dibanding tahun lalu. Sedangkan untuk pelayanan, terdapat konsistensi dalamketersediaan sarana bagi pengguna layanan dari unsurdisabilitasi dan kelompok rentan lainnya,” ungkap Maria Ulfah, Kepala ORI Kaltara.

Lebih lanjut Maria Ulfah menjelaskan, untuk pelayanan di Pelabuhan Malundung Tarakan, penumpang terlihat lebih tertib, beberapapenumpang melewati portal scan tiket. ORI Kaltara meninai bahwa fasilitas seperti ruang tunggu penumpang lebih lapang dan nyaman dibanding tahun sebelumnya tahun. Pun begitu dengan sarana bagi pengguna layananunsur disabilitas, terdapat kursi roda, walker lansia dan toilet.
“Kami menyarankan agar dapat disediakan loket khusus layanan bagi kelompok disabilitasi dan rentan, serta memperhatikan ketersediaan Apar,” tutur Maria Ulfah.
Dalam tinjauan lapangan tersebut juga, ORI Kaltara meminta agar X-Ray barang penumpang domestik bisa segera digunakan setelah dilakukan perbaikan. Tak hanya itu, survei kepuasan pelanggan /masyarakat/penumpang/pengguna layanan pada Pelabuhan Malundung diterapkan dan dipasang pada tempat-tempat strategis.
“Layanan publik penyebrangan laut, kami minta agar setiap kapal memperhatikan unsur keamanan dan keselamatan penumpangdengan memperhatikan ketersediaan life jacket yang berfungsi, CCTV, dan memastikan pemeriksaan berkala terkait dengankelaikan operasional, juga lebih memperhatikan sarana disabilitas dan rentan, serta memajang akses pengaduan dan survei kepuasan pengguna layanan kapal,” pungkasnya. (nri)



