TARAKAN – DPD KNPI Kota Tarakan menggagas sebuah diskusi terbuka dengan konsep Ngopi Santai dan mengambil tema ‘Suara pemuda menentukan masa depan Tarakan’. Kegiatan ini sebagai bentuk memperingati hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober.

Dalam kesempatan tersebut, beberapa narasumber berkompeten yang dihadirkan yakni dr Khairul Ketua DEW Rampai Nusantara, Deddy Yevri Hanteru Sitorus Anggota DPR RI Dapil Kaltara, Andi Muhammad Rizal Ketua PWI Kota Tarakan, Adinata Kusuma Penggiat seni dan musik Kota Tarakan, Sarina Komunitas OPOB dan Erick Hendrawan Ketua DPD KNPI Kota Tarakan.

Diskusi santai yang dihadiri pemuda pemudi dari berbagai kalangan ini mendapat apresiasi dari dr Khairul. Menurutnya, diskusi seperti ini yang sangat diperlukan untuk mengahdirkan gagasan atau ide-ide baru untuk pembangunan Kota Tarakan yang lebih baik lagi.

“Itu yang selalu saya ingatkan dengan teman-teman mahasiswa, pemuda, pelajar, jangan lupakan untuk membentuk sebuah study club. Karena study club inilah lahirnya ide. Jangan hanya kumpul, gunjing tidak karuan. Tapi apa konsepnya. Kita juga rindu dengan hal tersebut,” ujarnya.
Wali Kota Tarakan ini juga mengakui, diskusi santai dengan konsep Ngopi seperti ini sudah sangat jarang dijumpai. Meski dalam diskusi sempat melebar dan menyerempet dunia politik, tapi menurutnya itu hal yang wajar.
“Tadi topiknya peran pemuda kedepan. Meski sempat menyerempet ke mana-mana tapi tidak masalah. Dalam sebuah diskusi, anggap saja itu sebagai gagasan. Disini, kita ingin membuka wawasan para pemuda, karena situasi sudah berubah. Semua sudah harus diantisipasi dan semua pemuda harus seperti itu. Jangan jadi pemuda yang loyo dan tidak punya jiwa pejuang. Itu yang harus dilakukan pemuda,” pungkasnya. (Sha)