Oleh: Dr. Ana Sriekaningsih.,S.E.,S.Th.,M.M
Direktur Politeknik Bisnis Kaltara Anggota Forum Komunikasi Akademisi Penulis Populer Kebijakan BI
Dalam konteks kondisi ketidakpastian global dan dinamikaperekonomian nasional, pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara (Kaltara) yang masih tumbuh positif sebesar 4,54% (yoy) pada Triwulan II 2025 memberikan sinyal optimisme. Kondisiini didukung oleh terjaganya inflasi dalam rentang target nasional, yakni sebesar 2,32% (yoy) pada September 2025.
Kantor Perwakilan wilayah Bank Indonesia Kalimantan Utara senantiasa berkomitmen untuk mendukung percepatanpertumbuhan ekonomi Kaltara ke depan. Melalui berbagaiprogram dan inisiatif, KPw BI Kaltara berperan aktif dalammemperkuat fondasi ekonomi daerah serta mendorongpertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendukungpeningkatan transaksi digital di Kaltara. Dengan memperkuatinfrastruktur digital, memberikan edukasi kepada masyarakat, dan mendorong adopsi teknologi digital di berbagai sektorekonomi, diharapkan transaksi digital dapat menjadi salah satupendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan di wilayah Kaltara.
Dengan sinergi antara berbagai program dan dukungan dariKPWBI Kaltara, diharapkan pertumbuhan ekonomi Kaltaradapat terus dipercepat dan memberikan manfaat yang nyata bagimasyarakat serta meningkatkan daya saing ekonomi daerahdalam skala nasional maupun global.
Bank Indonesia kaltara, di bawah kepemimpinan HasiandoGinsar Manik. PhD, senantiasa mendukung – percepatanpertumbuhan ekonomi kaltara ke depan. Beberapa program dalam percepatan pertumbuhan ekonomi Klatara:
Selain itu Bank Indonesia Kaltara juga melakukan Langkah-langkah untuk peningkatan pengguna maupun merchant sertapeningkatan transaksi melalui QRIS. Dalam hal ini Bank Indonesia Kaltara mendukung digitalisasi Sistem Pembayaran(SP)
Jumlah pengguna QRIS di Kalimantan Utara pada Tw III 2025 meningkat 13% (yoy), sementara volume transaksi melonjak172% (yoy) hingga mencapai 6,55 juta. Peningkatan ini,didorong berbagai inisiatif Bank Indonesia seperti festival Kaltara-Run, program Digitalport, lomba QRIS Hunter, sertaedukasi masif melalui lomba jingle dan kegiatan komunitas.
Kalta-Run: Festival digital terbesar di KALTARA untukmeningkatkan literasi digital. 1100 Pelari bertransaksi QRIS melalui pendaftaran, terkumpul Rp.62 juta waqf produktif, sertateredukasi terkait QRIS, PeKA, dan CBP.
Laucnging Program Digiport, Program pembayaran retribusi di pelabuhan menggunakan QRIS
QRIS Hunter: lomba peningkatan pengguna dan merchant QRIS. Capaian QRIS Hunter hingga saat ini telah berhasilmengakuisisi merchant QRIS baru sebanyak 181 dan penggunabaru QRIS sebanyak 1.20
KATALIS Bendindang menggunakan lomba jingle QRIS, PeKA, dan CBP untuk mengedukasi seluruh lapisan masyarakatserta menyedikan jingle yang relevan dengan KALTARA.
Melalui berbagai program, Bank Indonesia Kalimantan Utara berkomitmen meningkatkan kapasitas UMKM, memperluasakses pasar, dan mengembangkan ekosistem ekonomi syariahyang kuat dan produktif.
Program Onboarding UMKM turut memfasilitasi UMKM untukmemperluas jangkauan ke saluran pemasaran online dan mendorong peningkatan kapasitas pemasaran digital yang berkelanjutan.
Program Fashion Design Class Wastra Kaltara diharapkan dapatmeningkatkan kemampuan desainer Kalimantan Utara dan menyediakan akses pelatihan lanjutan dan pendampingan usaha, baik dalam aspek desain, produksi, maupun pemasaran
Ekosistem rantai nilai halal di di Kaltara semakin meningkatdengan dilaksanakannya kick-off Zona Kuliner Halal yang Aman dan Sehat (KHAS). Hal ini didukung dengan sertifikasihalal, pelatihan jaminan produk halal, hingga pengembanganbazar UMKM halal bersama dengan pemerintah
Menjembatani UMKM dengan lembaga keuangan perbankanmelalui program BISAID dan Pengikinian UMKM Potensialuntuk mempermudah akses pembiayaan dan mendukungpengembangan bisnis.
Mempromosikan dan menghubungkan produk Kaltara kepadapembeli internasional di berbagai acara strategis sehinggameningkatkan orientasi ekspor UMKM
Program digital farming mendorong penerapan teknologi digital di pertanian dan memfasilitasi penggunaan alat Rapid Soil Check (RSC) untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Selain itu juga mendorong edukasi dan penerapan pupuk organiguna menjaga keberlanjutan tanah
Dengan terjaganya pertumbuhan ekonomi yang positif, KPw BI Kaltara komitmen mendorong transaksi digital di Kaltaramenjadi landasan kuat bagi percepatan pembangunan ekonomidaerah. Mendukung peningkatan kapasitas UMKM sertapengembangan ekosistem ekonomi Syariah. Dengan demikianupaya bersama ini dapat terus memperkuat fondasi ekonomilokal, menciptakan peluang-peluang baru, dan memberikandampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Kaltara. (*)
