Facesia.comFacesia.comFacesia.com
Font ResizerAa
  • BERANDA
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Reading: TikTok Jelaskan Situasi di AS Dalam Memo Internal
Share
Font ResizerAa
Facesia.comFacesia.com
  • FACE TV
  • OFFICIAL
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • ADVETORIAL
Search
  • BERANDA
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Follow US
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Policy
  • Redaksi
  • Karir
© 2025 Facesia.com

TikTok Jelaskan Situasi di AS Dalam Memo Internal

redaksi
redaksi
Published: 5 Agustus 2020
Share
2 Min Read
Logo TikTok dipasang pada layar diatas Times Square di Kota New York, Amerika Serikat, Jumat (6/3/2020) (REUTERS/Andrew Kelly)
SHARE

JAKARTA – Pendiri ByteDance, Zhang Yiming, dalam memo internal untuk karyawan menjelaskan situasi TikTok di Amerika Serikat dan soal kesalahpahaman pendapat yang beredar atas isu tersebut. Dikutip dari Reuters, Rabu, ByteDance, perusahaan induk TikTok, dikritik habis-habisan di media sosial China karena ingin menjual operasional platform di Amerika kepada Microsoft Corp.

Pengguna mikroblog buatan China, Weibo, mengatakan mereka akan menghapus (uninstall) aplikasi buatan ByteDance, yaitu aplikasi video pendek Douyin dan agregator berita Jinri Toutiao karena ByteDance menyerah kepada Washington. Pendapat lainnya yang bergulir, mereka meminta ByteDance belajar dari Google, yang menarik operasional di China sejak 2010 karena tidak ingin menyensor hasil pencarian, alih-alih menjual operasional di China.

“Saya memahami (kritik tersebut). Orang-orang berekspektasi tinggi terhadap perusahaan yang didirkan seorang China, kemudian mendunia, namun, hanya sedikit informasi yang diketahui. Dengan banyak keluhan terhadap pemerintah AS, mereka cenderung melontarkan kritik yang kasar,” kata Zhang, dalam surat yang sudah dikonfirmasi Reuters kepada orang dalam di perusahaan teknologi tersebut.

Dalam surat tersebut, Zhang mengatakan orang-orang salah memahami situasi mereka di Amerika Serikat. Menurut Zhang, tujuan Washington bukan untuk memaksa penjualan operasional TikTok di sana, namun, untuk memblokir aplikasi tersebut. ByteDance menyatakan ada proses hukum yang tidak memberikan mereka pilihan, selain mengikutinya.

Melalui surat berbeda pada Senin (3/8) lalu, Zhang mengatakan perusahaan sudah mulai berdiskusi dengan sebuah perusahaan teknologi agar mereka terus bisa menjalankan aplikasi TikTok di AS. Menurut dia, sejak dua tahun terakhir sentimen anti-China muncul di berbagai negara dan perusahaan harus bersiap menghadapi masalah lainnya dalam situasi seperti itu. ByteDance tidak berkomentar atas informasi yang ada di memo internal tersebut.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump semula menolak gagasan penjualan operasional TikTok di AS kepada Microsoft, namun, belakangan dia berubah pikiran karena desakan dari para penasihat, juga Partai Republik. Memblokir TikTok bisa jadi menjauhkan para pemilih muda.(sha)

Print Friendly, PDF & Email
Share This Article
Facebook Copy Link Print

Pencarian

Berita Terbaru

  • ana Tidung Akselerasi Kualitas Layanan Publik Melalui SP4N-LAPOR 2 Desember 2025
  • HUT ke-54 KORPRI di Tana Tidung: Serukan Persatuan ASN untuk Wujudkan Indonesia Maju 2 Desember 2025
  • Dijanjikan Rp60 Juta, Kurir Sabu 3 Kg Diringkus Satresnarkoba Polres Tarakan 1 Desember 2025
  • Tinjau Proyek Perpustakaan dan SDN 013, Bupati Tana Tidung Tekankan Kualitas dan Percepatan 1 Desember 2025
  • Pembangunan Kawasan Puspem Ditargetkan Selesai Tepat Waktu 1 Desember 2025

Advetorial

PT PRI Bekali Mahasiswa UBT di Acara Seminar K3 
ADVETORIAL
MODENA Perkenalkan Chest Freezer Terbaru, Solusi Andal untuk Berbagai Sektor Usaha
ADVETORIAL
PRI Peduli: Gelar Pengobatan Gratis dan Bagikan Bingkisan Natal
ADVETORIAL
Perayaan Nataru di Gereja HKBP Tarakan Berlangsung Semarak, Gubernur Ajak Warga Kaltara Tingkatkan Toleransi dan Kerjasama
ADVETORIAL

Berita Terhangat

GAYA HIDUPTEKNOLOGI

Modena Home Center Ekspansi Hingga ke Bagian Tengah Indonesia

23 Juni 2022
TEKNOLOGI

Alasan Xiaomi Masuk Daftar Hitam AS Akhirnya Terungkap

9 Maret 2021
TEKNOLOGI

Tencent-ZTE Nubia Bakal Rilis Ponsel Gaming Layar 165Hz

9 Maret 2021
TEKNOLOGI

IPhone Meledak, Apple Kena Tuntut Ganti Rugi

5 Maret 2021
Previous Next
Facesia.comFacesia.com
© 2025 Facesia.com
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Policy
  • Redaksi
  • Karir
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?