TARAKAN – Suasana Tarakan hari ini, Sabtu 11 Oktober 2025, dipenuhi semarak kebhinekaan dalam gelaran Pawai Budaya yang menjadi bagian tak terpisahkan dari Festival Iraw Tengkayu XIV. Diperkirakan hampir 10.000 peserta tumpah ruah memeriahkan acara yang telah lama dinantikan ini. Pawai tersebut tak hanya menampilkan perpaduan memukau dari beragam seni dan tradisi, tetapi juga menjadi simbol eratnya keharmonisan dan semangat persatuan di kota yang dikenal sebagai rumah bagi berbagai suku dan budaya ini.

Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes., secara langsung melepas rombongan pawai. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berkontribusi menyukseskan acara ini. Khusus kepada para peserta, beliau berpesan pentingnya menjaga keselamatan, ketertiban, kebersihan, serta fasilitas umum di sepanjang rute pawai.

Pawai Budaya tahun ini menampilkan tiga kategori utama: Pejalan Kaki yang menampilkan kostum dan koreografi tradisional, Sepeda Hias, dan Kendaraan Hias yang didekorasi penuh kreativitas. Lebih dari sekadar hiburan, kegiatan ini diharapkan dapat berfungsi sebagai medium untuk memperkuat identitas budaya lokal, menjalin persaudaraan, dan meneguhkan nilai-nilai kebersamaan yang mendarah daging dalam kehidupan masyarakat di julukan Bumi Paguntaka.

Salah satu daya tarik utama pawai adalah prosesi arak-arakan Padaw Tuju Dulung. Replika perahu adat ini dihantarkan melintasi kota menuju Kawasan Wisata Ratu Intan Pantai. Penurunan Padaw Tuju Dulung di pantai tersebut esok hari akan menjadi puncak dan penutup rangkaian sakral Festival Iraw Tengkayu. Wali Kota mengajak seluruh warga Tarakan untuk berbondong-bondong menyaksikan dan memeriahkan prosesi ini sebagai manifestasi kecintaan dan komitmen terhadap pelestarian warisan leluhur.
Kehadiran ribuan peserta dan antusiasme masyarakat Tarakan menegaskan bahwa Festival Iraw Tengkayu XIV, melalui Pawai Budaya, sukses menjadi panggung akbar bagi keindahan multikulturalisme dan semangat persaudaraan yang menjadi pondasi kuat Kota Tarakan. (*)