Facesia.comFacesia.comFacesia.com
Font ResizerAa
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Reading: BSPS 3.400 RTHL Ditarget Tuntas Bulan Ini
Share
Font ResizerAa
Facesia.comFacesia.com
  • FACE TVFACE TVFACE TV
  • OFFICIAL
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • ADVETORIAL
Search
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Follow US
© 2015 Facesia.com | All Rights Reserved.
Advetorial
ADVETORIAL

BSPS 3.400 RTHL Ditarget Tuntas Bulan Ini

redaksi
redaksi
2 Desember 2020
Share
Kepala DPUPR-Perkim Kaltara, H Sunardi saat menjadi narasumber pada Respons Kaltara. (Humas Provinsi Kaltara)
SHARE

TANJUNG SELOR – Lewat program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), tahun ini sebanyak 3.400 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik warga kurang mampu di Kalimantan Utara (Kaltara) direhabilitasi. Total anggarannya Rp 58,5 miliar, bersumber dari dua pendanaan. Yakni melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltara, dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).









Adapun rinciannya, BSPS yang didanai APBD Kaltara atau yang lebih dikenal dengan Program Rehab Rumah, tahun ini dialokasikan Rp 6 miliar untuk merehab sebanyak 400 RTLH. Sementara BSPS yang didanai APBN, tahun ini dialokasikan Rp 52,5 miliar untuk merehab sebanyak 3.000 RTHL.

Sesuai informasi dari Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (DPUPR-Perkim) Provinsi Kaltara, per 25 November 2020, tercatat progres realisasi fisik program BSPS-APBD Kaltara 2020 sebesar 80 persen.







Bahkan, selain rehab rumah, lewat APBD juga ada program sanitasi bagi warga kurang mampu sebanyak 50 unit. Disampaikan juga, per 25 November 2020, realisasi fisik program sanitasi sebesar 93 persen. “Sempat slowdown selama 4 bulan akibat pandemi. Namun tetap optimis target BSPS-APBD dapat selesai Desember 2020. Begitu juga halnya dengan program sanitasi,” kata Kepala DPUPR-Perkim Kaltara Sunardi yang didampingi kepala Bidang Perumahan, Roswan, baru-baru ini.







Sementara untuk program BSPS-APBN, kata Sunardi, berdasarkan informasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kempupera) melalui SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Kaltara, per 25 November 2020, progres fisiknya telah mencapai 93 persen. BSPS-APBN sendiri, ditarget selesai Desember 2020.







Program BSPS merupakan kolaborasi antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara. “Sejak 5 tahun terakhir, total anggaran untuk program BSPS di kaltara mencapai Rp 218,69 miliar. Dimana sudah ada 13.989 rumah warga kurang mampu yang sebelumnya tidak layak huni dibantu, hingga menjadi rumah layak huni,” ungkapnya.







Sementara itu, Kepala Bidang Perumahan Roswan menuturkan BSPS sendiri merupakan program yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat berpenghasilan rendah. Lewat BSPS, masyarakat akan mendapat bantuan yang digunakan untuk membeli material bahan bangunan untuk merehab rumahnya. Nilainya Rp 15 juta per kepala keluarga untuk BSPS-APBD. Sedangkan BSPS-APBN bantuannya sebesar Rp 17,5 juta per kepala keluarga.







Program ini dinilai sangat penting, sebab langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Untuk itu, baik Pemerintah Pusat maupun Pemprov Kaltara berupaya melanjutkannya di 2021. “Saat ini masih dalam tahap pengusulan, berapa jumlah rumah yang akan dibantu tentu menyesuaikan dengan kemampuan anggaran, baik dari APBD maupun APBN. Apalagi masih dalam kondisi pandemi, dimana anggaran akan lebih difokus pada penanganan covid-19,” pungkas Roswan.(humas)

Print Friendly, PDF & Email
Share This Article
Facebook Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Leave a review

Leave a Review Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

Pencarian

Berita Terbaru

  • Polda Kaltara Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Tegaskan Komitmen Polri Dalam Memberantas Narkotika 26 Agustus 2025
  • Kapolres Tarakan Apresiasi Antusiasme Masyarakat dalam Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI 24 Agustus 2025
  • PWI Bulungan: Kepentingan Organisasi di Atas Kepentingan Pribadi 23 Agustus 2025
  • PWI Nunukan Ajukan Empat Tuntutan Penting ke PWI Kaltara: Evaluasi Kepemimpinan hingga Netralitas Kongres!   23 Agustus 2025
  • Tasyakuran PAN ke 27 Tahun, Launching Program Pengajian Sekaligus Bagikan Paket Pangan 23 Agustus 2025
- Advertisement -

Advetorial

PT PRI Bekali Mahasiswa UBT di Acara Seminar K3 
ADVETORIAL
MODENA Perkenalkan Chest Freezer Terbaru, Solusi Andal untuk Berbagai Sektor Usaha
ADVETORIAL
PRI Peduli: Gelar Pengobatan Gratis dan Bagikan Bingkisan Natal
ADVETORIAL
Perayaan Nataru di Gereja HKBP Tarakan Berlangsung Semarak, Gubernur Ajak Warga Kaltara Tingkatkan Toleransi dan Kerjasama
ADVETORIAL
© 2025 Facesia.com | All Rights Reserved.
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Policy
  • Redaksi
  • Karir