Facesia.comFacesia.comFacesia.com
Font ResizerAa
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Reading: Dampak Covid-19, Pengrajin Batu Bata Keluhkan Permintaan Menurun Drastis
Share
Font ResizerAa
Facesia.comFacesia.com
  • FACE TVFACE TVFACE TV
  • OFFICIAL
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • ADVETORIAL
Search
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Follow US
© 2015 Facesia.com | All Rights Reserved.
Advetorial
NEWS

Dampak Covid-19, Pengrajin Batu Bata Keluhkan Permintaan Menurun Drastis

redaksi
redaksi
31 Mei 2020
Share
Permintaan batu bata menurun di tengah pandemi Covid-19 di Tarakan.(Foto:Jusri Hadirman)
SHARE

TARAKAN – Pengrajin batu bata di Kelurahan Mamburungan Timur mengalami penurunan pendapatan secara signifikan setelah tersiar kabar tentang pandemi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) masuk di Kota Tarakan.

Ditambah setelah pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) semakin menambah beban hidup para pengrajin batu bata. Hal tersebut karena pada umumnya para pengrajin batu bata menggantungkan hidupnya pada hasil jual-beli batu bata.

Meskipun jauh sebelum adanya pandemi Covid-19, hasil produksi batu bata telah banyak mensejahterakan para pengrajin.

Seorang pengrajin batu bata di Mamburungan Timur, Suardi mengatakan sebelum adanya pandemi Covid-19, produksi batu bata sebenarnya sangat menguntungkan dan kebutuhan akan batu bata sangat tinggi.

“Mengingat adanya program pemerintah kota Tarakan yaitu bedah rumah dan beberapa proyek lain yang membutuhkan batu bata,” ujarnya.

“Namun setelah tersiar kabar bahwa pandemi Covid-19 ini memasuki Kota Tarakan, proyek-proyek tersebut terhenti dan otomatis kebutuhan akan batu bata mengalami turun drastis. Para tukang dan pekerja bangunan yang berdiam diri di rumah mungkin karena takut tertular Covid-19,” jelas Suardi.

Menurutnya, di tempat lain ada pengrajin batu bata yang sudah menjerit akibat menurunnya permintaan batu bata. Sebab pengrajin ini tidak punya penghasilan lain.

“Adapula yang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja tidak mampu, sehingga menjaminkan batu bata miliknya yang belum dibakar hanya untuk menyambung hidup,” timpalnya.

Meskipun di tengah pandemi Covid-19 para pengrajin batu bata di Kelurahan Mamburungan Timur tetap memproduksi batu bata. Cara pembuatan batu bata sejauh ini masih menggunakan alat sederhana.

“Mulai dari proses percetakan lalu di jemur dan terakhir dioven. Sementara pembakaran bisa berlangsung 2 hingga 3 hari, tergantung jumlah batu bata yang akan dioven,” pungkasnya.(jsr)

Print Friendly, PDF & Email
Share This Article
Facebook Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Leave a review

Leave a Review Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

Pencarian

Berita Terbaru

  • Konflik Jalan di Gang Rukun Tarakan Selesai Lewat Mediasi Kekeluargaan 11 Juli 2025
  • Minim Petugas Kebersihan, Komisi I Dorong Peningkatan Layanan Perpustakaan di Tarakan  11 Juli 2025
  • Tim Karate Polda Kaltara Siap Berlaga di Piala Pangdam VI/Mulawarman di Balikpapan 11 Juli 2025
  • Hasan Basri Desak Mabes Polri Usut Tuntas Keterlibatan Aparat dalam Jaringan Narkoba 11 Juli 2025
  • Jufri Budiman: Penangkapan Oknum Polisi Bukti Komitmen Bersih-Bersih Narkob 11 Juli 2025
- Advertisement -

Advetorial

PT PRI Bekali Mahasiswa UBT di Acara Seminar K3 
ADVETORIAL
MODENA Perkenalkan Chest Freezer Terbaru, Solusi Andal untuk Berbagai Sektor Usaha
ADVETORIAL
PRI Peduli: Gelar Pengobatan Gratis dan Bagikan Bingkisan Natal
ADVETORIAL
Perayaan Nataru di Gereja HKBP Tarakan Berlangsung Semarak, Gubernur Ajak Warga Kaltara Tingkatkan Toleransi dan Kerjasama
ADVETORIAL
© 2025 Facesia.com | All Rights Reserved.
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Policy
  • Redaksi
  • Karir