JALAN Sutra membentuk dunia yang kita kenal sekarang, bahkan lebih dari Kekaisaran Romawi. Tersebar dari Eropa ke Asia, Rusia ke anak benua India, dan lainnya. Di sepanjang jaringan rute perdagangan kuno inilah orang-orang, gagasan, penemuan, dan barang bergerak. Di tengah Jalan Sutra, dan menunggu untuk ditemukan, adalah Uzbekistan. Apa saja tempat wisata yang menjadikan Uzbekistan destinasi wajib dikunjungi? Berikut beberapa rekomendasi destinasi di Uzbekistan.
Kota-kota Jalan Sutra
Pertama dan terpenting adalah kota Jalur Sutera besar Samarkand, Bukhara, dan Khiva, yang telah menginspirasi pengunjung dengan karya arsitektur mereka selama berabad-abad. Semuanya merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Kota-kota ini berhiaskan berlian dengan ubin majolica, kaca patri, langit-langit berlapis emas, dan lukisan dan ukiran yang indah.
Samarkand
Di Samarkand, wisatawan biasanya langsung menuju Lapangan Registan, yang terdiri dari tiga madrasah (sekolah Islam), yang paling awal berasal dari abad ke 15. Masing-masing strukturnya penuh dengan hiasan, dan pemandangan Sher For madrassah menggambarkan harimau aneh dengan wajah manusia di punggung mereka.
Salah satu situs favorit di Samarkand Shah-i Zinda, dan merupakan nekropolis luar biasa dari makam yang didekorasi. Beberapa di antaranya berusia lebih dari 1.000 tahun. Setiap makam di kompleks ini unik dan indah.
Termez yang Terpencil Turis jarang bepergian jauh ke selatan seperti Termez, tetapi akibatnya, mereka ketinggalan salah satu kota besar Graeco-Baktrian pada zaman Alexander Agung, dan penemuan arkeologis yang dibuat di sini sangat luar biasa. Penemuan yang paling penting berada di Museum Arkeologi Termez. Anda juga sangat disarankan untuk mengunjungi penggalian di udara terbuka. Yang paling mengesankan dari semuanya adalah Kampir Tepe, di mana Anda masih bisa berjalan di sisa tembok kota, mengikuti jalan-jalan, dan masuk ke rumah-rumah dan toko-toko, meskipun penduduk terakhir telah pergi sekitar dua ribu tahun yang lalu.
Koleksi Savitsky di Nukus
Sejarah Uzbekistan memang kaya, dan ada banyak tempat untuk menjelajahi budaya yang lebih kontemporer. Koleksi Savitsky di Nukus, yang juga dikenal sebagai Museum Seni Nukus atau Museum Seni Negara Republik Karakalpakstan, di bagian barat laut Uzbekistan, memiliki salah satu koleksi seni avant garde paling penting di dunia. Ada juga kisah tentang bagaimana koleksi itu dikumpulkan dan dilindungi adalah subjek dari film dokumenter Desert of Forbidden Art. Museum ini sedang menjalani program ekspansi yang agresif, sehingga semakin banyak karya seni akan dipajang sepanjang tahun.
Ibukota Tashkent
Tashkent, ibukota Uzbekistan, juga merupakan pusat budaya regional. Opera dan Balet Navoi yang megah baru-baru ini dibuka kembali setelah renovasi besar, dan tiket yang terjangkau menawarkan kesempatan untuk melihat pertunjukan klasik kelas dunia dalam suasana yang luar biasa. Ada sejumlah besar museum di kota ini, seperti Museum Negara Seni Terapan Uzbekistan dan Museum Seni Rupa Uzbekistan yang sangat menarik untuk dijelajahi.
Pastikan Anda juga punya waktu untuk menonton dan berbelanja di Chorsu Bazaar, manifestasi modern pasar Silk Road di masa lalu. Berkendaralah ke Metro Tashkent, stasiun yang dihiasi dengan ukiran batu pualam, mosaik, lampu gantung, ukiran logam, dan banyak lagi. (bst)