Facesia.comFacesia.comFacesia.com
Font ResizerAa
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Reading: Pj Walikota Bantah Beri Perintah ke Walpri Soal Pencabutan Baliho Perumahan Griya Oke
Share
Font ResizerAa
Facesia.comFacesia.com
  • FACE TVFACE TVFACE TV
  • OFFICIAL
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • ADVETORIAL
Search
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Follow US
© 2015 Facesia.com | All Rights Reserved.
Advetorial
NEWS

Pj Walikota Bantah Beri Perintah ke Walpri Soal Pencabutan Baliho Perumahan Griya Oke

redaksi
redaksi
25 April 2024
Share
SHARE

TARAKAN – Penjabat (PJ) Wali Kota Tarakan membantah adanya perintah darinya kepada pihak pengawal pribadi (walpri) untuk menginstruksikan petugas Satpol PP melakukan pencabutan baliho di Perumahan Griya Oke, perumahan DP nol persen milik PT Meridhal Khair Bersaudara.

Ini disampaikan PJ Wali Kota Tarakan, Dr Bustan saat diwawancarai awak media pagi tadi usai kegiatan Apel Hari Otonomi Daerah.

PJ Wali Kota Tarakan mengungkapkan bahwa ia tak perna mengeluarkan perintah pencabutan. “Saya muslim, lillahitaala tidak ada. Saya memang melihat video Pak Khairul ada bahasa-bahasa mengarah  ke saya, tapi saya akan selalu berpikir positif saja,” tegasnya.

Ia menegaskan hanya ingin bekerja dengan baik, ingin fokus dan jelas apa yang bisa ia kerjakan maka ia kerjakan.

Beberapa kali awak media mengulang pertanyaan apakah ada perintah darinya sehingga walpri memerintahkan ke petugas satpol PP melakukan pencabutan dan perusakan. Bustan menyebutkan bahwa walpri sendiri dalam kondisi sakit.

“Ketika acara malam, dia sakit kena hujan. Walaupun fisik dia lebih muda daripada saya, kalah fisiknya dengan saya. Saya tetap prima saja, doakan. Saya tidak mau mendengar kiri dan kanan, kita cobalah berpikiran positif saja kepada siapapun,” harapnya.

Sehingga lanjutnya energi positif muncul. Kembali ditanyakan apakah sudah mengkonfirmasi ke walpri apakah ada menyuruh petugas satpol PP yang sedang melakukan pengawalan saat itu, ia justru menjawab bahwa ia hanya meminta walpri menjaga keamanan dirinya dan keluarga.

“Saya rasa walpri kan sudah ada LO. Jadi secara resmi, kita resmi dari Pemkot  untuk mengirim walpri dari Danrem dan Polda. Dari polda juga ada karena tahun politik. Mungkin juga ada kadang-kadang  kita bekerja baik aja bisa mungkin tidak baik,” ujarnya.

Kembali ditanyakan mengenai apa alasan walpri menurunkan instruksi memberikan atensi pelepasan baliho. Pj Wali Kota Tarakan mengungkapkan ia tak bisa berasumsi apapun.

“Saya  tidak bisa berasumsi apapun. Mungkin nanti tim saya kali mungkin, tim OPD saya ada Satpol PP saya panggil juga. Yang jelas satu ucapan pun tidak ada. Saya bisa pastikan, saya punya adab, saya punya etika, saya orang timur, kita punya adat. Saya baru saja berkunjung ke Museum, dan ke perpustakaan minta kawan. Perpustakaan berbenah membersihkan lingkungannya,” ujarnya.

Yang rumputnya tidak enak dipandang mata, ia juga langsung masuk ke ruangan. Ia juga di keterangan yang disampaikan tadi minta jangan dipelesetkan. “Saya melihat ada foto Pak Dokter Khairul masih bertuliskan Wali Kota Tarakan, saya dengan adab saya panggil kepala museum, saya bilang, ini foto dikasih tulisan Wali Kota Tarakan periode sekian. Tolong karena di situ saya minta dihargai, saya ditunjuk oleh Mendagri, jadi tolong foto saya dipasang,” harapnya.

Ia memanggil baik-baik agar foto wali kota sebelumnya dituliskan tambahan wali kota periode dan kemudian di sebelahnya untuk ditempelkan foto dirinya sebagai Pj Wali Kota Tarakan.

“Karena saya resmi penugasan dari Mendagri. Saya bukan 10 bulan SK-nya. Tapi saya  satu tahun,” pungkasnya. (*)

Print Friendly, PDF & Email
Share This Article
Facebook Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Leave a review

Leave a Review Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

Pencarian

Berita Terbaru

  • DPC TIDAR Bersama DPC Partai Gerindra Kota Tarakan Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Korban Kebakaran  22 Mei 2025
  • Wakil Gubernur Kaltara Hadiri Sarasehan Kebangsaan di MPR RI 22 Mei 2025
  • Wedding Market Festival Kembali Digelar, Bupati Nunukan Minta agar Peserta terus Berkreasi serta Berinovasi 22 Mei 2025
  • Irwan – Hermanus Naik Perahu Naga, Mendapat Gelar Adat dan Diberi Mandau Pusaka 22 Mei 2025
  • Telkomsel Digital Campus Ecosystem Hadir di Universitas Borneo Tarakan 21 Mei 2025
- Advertisement -

Advetorial

PT PRI Bekali Mahasiswa UBT di Acara Seminar K3 
ADVETORIAL
MODENA Perkenalkan Chest Freezer Terbaru, Solusi Andal untuk Berbagai Sektor Usaha
ADVETORIAL
PRI Peduli: Gelar Pengobatan Gratis dan Bagikan Bingkisan Natal
ADVETORIAL
Perayaan Nataru di Gereja HKBP Tarakan Berlangsung Semarak, Gubernur Ajak Warga Kaltara Tingkatkan Toleransi dan Kerjasama
ADVETORIAL
© 2025 Facesia.com | All Rights Reserved.
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Policy
  • Redaksi
  • Karir