TANJUNG SELOR – Tidak saling mengunjungi, tak serta merta menjadi tanda bahwa ketidakpedulian. Namun pada masa pandemi seperti saat ini, itu menjadi salah satu upaya untuk saling menjaga antar sesama. Hal ini merupakan salah satu poin yang disampaikan Hj Rita Ratina Irianto Lambrie, Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) dalam kegiatan “Nunukan Menyapa’ bertema Peran PKK Kaltara di Tengah Pandemik Covid-19, Selasa (30/6).
Selain itu, kegiatan yang diinisiasi oleh RRI Nunukan bersama dengan TP PKK Kaltara tersebut juga membahas mengenai upaya dan peran PKK dalam menangkal Covid-19. Seperti pembagian 1.300 lembar masker kepada masyarakat Tanjung Selor, bantuan profll air, pembagian takjil selama Ramadhan, serta pasar murah dan pengobatan gratis. “Kami mengalihkan kegiatan yang ada dengan kegiatan yang sesuai dan dibutuhkan masyarakat dalam masa pandemi ini,” kata Rita.
Usai kegiatan, Hj Rita mengunjungi SD Negeri 02 Bumi Rahayu. Disana ia meninjau pembangunan ruang kelas yang dibangun secara swadaya oleh komite sekolah, karena anak usia sekolah di desa tersebut cukup tinggi.
“Informasinya mereka tahun ini menerima 40 siswa, yang mana ruang kelasnya hanya mampu menampung siswa sekitar 24. Untuk itu, pihak sekolah bersama dengan komite sekolah sepakat untuk membangun 1 ruang kelas secara swadaya,” ucapnya.
Selain memberikan bantuan, Hj Rita juga mengapresiasi kemandirian masyarakat Bumi Rahayu dalam menyelesasikan permasalahan secara bergotong royong tanpa menunggu bantuan dari pihak lain. “Kepedulian seperti ini harusnya menjadi contoh dan teladan,” tuturnya. Pada kesempatan itu, Hj Rita juga menyempatkan mensosialisasikan peneparan protokol kesehatan dan menjaga pola hidup bersih dan sehat.(humas)