JAKARTA – Norwegia diberkahi alam yang begitu indah. Bahkan, salah satu kotanya jadi Kota Bunga di ujung bumi; Tromso. Ya, Tromso. Saat ini, Tromso dan beberapa kota lain sedang mengalami fenomena midnight sun atau matahari bersinar terus-menerus 24 jam alias kota itu tak kedatangan malam.
Ruswandi Karlsen, seorang Warga Negara Indonesia (WNI) di Norwegia melalui Live Instagram bersama detikTravel memamerkan keindahan Tromso yang terus terang-benderang selama 2 bulan ini. Sembari berkeliling kota, ada hal mencolok yang terus-terusan terlihat di sisi jalan. Kota ini penuh dengan bunga. “Ini bunganya mekar semua karena kena matahari selama 24 jam,” Andi berceloteh riang.
Dalam pot-pot semen bunga-bunga bermekaran di Tromso. Mulai dari warna merah muda, biru sampai kuning tumbuh cantik. Tampaknya, Norwegia memang sangat telaten dalam menata keindahan kotanya.
“Sebenarnya hampir semua kota di Norweggia penuh bunga. Tapi Tromso yang paling banyak penduduknya. Jadi sebutan itu begitu melekat buat Tromso,” ujarnya.
Taman-taman kotanya pun dirawat. Pohon-pohon tumbuh hijau dan rindang. Yang menyenangkan lagi, tak ada sampah dedaunan yang berserakan. Satu helai daun pun tak terlihat. Meski sangat cantik, namun warga Kota Tromso begitu disiplin untuk tidak petik bunga sembarangan. Mereka menghargai bunga-bunga tersebut dengan mengagguminya dan mengambil fotonya saja.
Pantas saja, biar di pinggir jalan juga semua bunganya tetap indah. Sejak dini anak-anak di Norwegia memang sudah diajarkan untuk disiplin dan menjaga alam. Di sebelah pot-pot bunga ada kursi publik yang disediakan untuk fasilitas umum. Sambil ngobrol ada bunga-bunga cantik yang menghiasi di kanan kiri.
Andi mengajak Saya untuk melihat taman kota kecil di depan sebuah SMA negeri. Ada taman kecil dengan pot-pot bunga yang sangat indah di sana. “Ini juga jadi tempat terbaik untuk melihat Aurora di Tromso,” Andi memamerkan.
Fenomena midnight sun jadi semakin indah dengan banyaknya bunga-bunga yang bermekaran di sepanjang jalan Tromso di Norwegia. Bunga liarnya juga cantik-cantik, lo. (int/sha)