Facesia.comFacesia.comFacesia.com
Font ResizerAa
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Reading: Wapres: Bersyukur Peran Santri Diakui Negara, Meski Menunggu 70 Tahun
Share
Font ResizerAa
Facesia.comFacesia.com
  • FACE TV
  • OFFICIAL
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • ADVETORIAL
Search
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Follow US
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Policy
  • Redaksi
  • Karir
© 2025 Facesia.com
Advetorial

Wapres: Bersyukur Peran Santri Diakui Negara, Meski Menunggu 70 Tahun

redaksi
redaksi
Published: 22 Oktober 2020
Share
2 Min Read
Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan istrinya, Wury Estu Handayani, mengikuti peringatan Hari Santri Nasional yang diselenggarakan KNEKS secara virtual dari rumah dinas wapres di Jakarta, Kamis (22/10/2020). (Asdep Komunikasi dan Informasi Publik (KIP) Setwapres)
SHARE




JAKARTA – Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan peringatan Hari Santri Nasional menjadi momentum syukur bagi umat Islam karena peran santri yang turut berjuang mencapai kemerdekaan Indonesia diakui oleh negara, meskipun harus menunggu 70 tahun untuk mendapat pengakuan tersebut.







Ma’ruf Amin dalam peringatan Hari Santri Nasional yang diselenggarakan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) secara virtual, Kamis, mengatakan Hari Santri Nasional ditetapkan untuk memperingati penerbitan fatwa oleh KH Hasyim Asyari pada 22 Oktober 1945 agar umat Islam ikut berperang jihad melawan penjajah, yang puncaknya terjadi pada peristiwa 10 November 1945 di Surabaya.

“Tanggal 10 November itu kemudian dijadikan sebagai Hari Pahlawan, tetapi 22 Oktober belum ditetapkan, baru tahun 2015 Hari Santri muncul. Walaupun sesudah 70 tahun, kita bersyukur bahwa peran santri di dalam perjuangan membela negara (Indonesia) melawan penjajah, memperoleh pengakuan dari negara,” kata Ma’ruf Amin di Jakarta, Kamis (22/10/2020).





Baca juga : Nokia Perangi COVID-19 dengan Solusi Deteksi Termal Berbasis Analitik







Baca juga : Ombudsman Temukan Dugaan Maladministrasi Penanganan Pascademo







Pengakuan tersebut, lanjut Ma’ruf Amin, menunjukkan bahwa peran santri tidak hanya terbatas sebagai tokoh agama dan tokoh dakwah; melainkan juga mampu ikut berjuang bersama para pahlawan dalam merebut kemerdekaan bangsa.





“Perjuangan yang dilakukan para santri tersebut merupakan bentuk jihad karena pada masa itu penjajahan terhadap rakyat Indonesia harus diakhiri. Namun, kini jihad yang harus dilakukan para santri adalah membawa perubahan lebih baik terhadap pembangunan bangsa,” kata Wapres.

Pada waktu itu, menurut dia, jihad adalah perang melawan Belanda, maka jihad sekarang ini esensinya yaitu dalam rangka perbaikan dan perubahan.

Oleh karena itu, Wapres berharap pondok pesantren yang saat ini berjumlah hingga 28.000 tersebar di seluruh wilayah Indonesia dapat ikut membawa perubahan dan mendorong pembangunan nasional secara merata, dengan menjadikan pesantren sebagai pencetak santri berkualitas, pusat dakwah dan pusat pengembangan ekonomi kerakyatan. (ANT)

Print Friendly, PDF & Email
Share This Article
Facebook Copy Link Print

Pencarian

Berita Terbaru

  • RDP Berlangsung Alot, DPRD Tarakan Tegaskan Berpihak pada Warga Terdampak 1 November 2025
  • Sengketa Lahan Warga dan PT. Phoniex Resources International Kembali Dibahas di DPRD Tarakan 1 November 2025
  • Selesaikan Sengketa Lahan PT. PRI, DPRD Tarakan Gelar RDP dan Turun Langsung ke Lokasi 1 November 2025
  • Soroti Limbah PT PRI, DPRD Minta DLH Buka Transparansi Sanksi dan Dokumen Amdal 31 Oktober 2025
  • Fasilitas dan Klasifikasi Organisasi Jadi Sorotan 31 Oktober 2025
- Advertisement -

Advetorial

PT PRI Bekali Mahasiswa UBT di Acara Seminar K3 
ADVETORIAL
MODENA Perkenalkan Chest Freezer Terbaru, Solusi Andal untuk Berbagai Sektor Usaha
ADVETORIAL
PRI Peduli: Gelar Pengobatan Gratis dan Bagikan Bingkisan Natal
ADVETORIAL
Perayaan Nataru di Gereja HKBP Tarakan Berlangsung Semarak, Gubernur Ajak Warga Kaltara Tingkatkan Toleransi dan Kerjasama
ADVETORIAL

Berita Terhangat

NASIONALNEWS

Hasan Saleh Janji Kawal Aspirasi Warga Kaltara

2 September 2025
NASIONALNEWS

Pelni Prediksi Besok Jadi Puncak Arus Balik Lebaran, Imbau Penumpang Check-In Via Pelni Mobile

6 April 2025
NASIONALNEWS

Ombudsman RI Temukan Maladministrasi dalam Penerbitan Persetujuan RKAB Pertambangan Mineral dan Batubara 2021-2024

24 Desember 2024
NASIONALNEWSPOLITIK

Demokrat Dukung Kenaikan PPN 12 Persen, Ada Perlindungan Terhadap Masyarakat Bawah dan Menengah

23 Desember 2024
Previous Next
Facesia.comFacesia.com
© 2025 Facesia.com
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Policy
  • Redaksi
  • Karir
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?