TARAKAN – Ketua Umum Pengurus Besar Forum Komunikasi Warga Tidung (PB FKWT) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Ibrahim Ali menjenguk pemuda yang diduga menjadi korban perkelahian. Video rekaman CCTV kejadian ini juga sempat viral di media sosial.

Sebagai informasi, dalam video rekaman CCTV yang beredar di media sosial, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (15/11) malam di wilayah Kelurahan Selumit, Kota Tarakan.
Ibrahim Ali hadir bersama jajaran pengurus, yakni Sabirin Sanyong selaku Ketua Dewan Penasehat FKWT, Haryono Saputra Sekretaris Umum, Jamhari selaku Wakil Ketua, dan jajaran pengurus lain.

Kedatangan rombongan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H Jusuf SK Tarakan Sabtu (19/11) sore langsung disambut pihak keluarga di depan ruang ICU lantai 2 Rumah Sakit.

Dalam kesempatan ini, rombongan juga berdialog dan berdiskusi dengan pihak keluarga serta menyampaikan keprihatinannya atas kejadian ini.
Selanjutnya, Ibrahim Ali bersama rombongan menyempatkan diri melihat langsung kondisi korban yang sedang dirawat di ruang ICU rumah sakit.
“Jadi kita dari FKWT, hari ini kita membesuk keluarga kita yang diduga menjadi korban, dari pihak keluarga sampai saat ini, anak ini kondisinya masih kritis dan belum sadar,” ujar Ibrahim Ali.
Usai dari rumah sakit, rombongan juga mendatangi Mako Polres Tarakan untuk berkoordinasi terkait kejadian tersebut, dan meminta kejadian ini di proses secara hukum.
“Kita meminta dari aparat keamanan untuk menindak tegas ini, proses hukum harus tetap berjalan,” tegasnya.
Ibrahim Ali juga menegaskan, FKWT akan mencoba meminimalisir dan menekan kondisi ini tetap jalan sesuai dengan prosedur hukum.
“Kita tetap akan menjaga kondusifitas antara suku etnis yang ada di kota Tarakan khususnya Kaltara kami utamakan kondusif,” ucapnya.
Sementara itu Ketua Dewan Penasehat FKWT Kaltara, Sabirin Sanyong mengatakan ini adalah bentuk kepedulian FKWT dalam rangka menjaga stabilitas keamanan di Kaltara.
“Kami percayakan kepada aparat keamanan,” ucapnya.
Senada juga diungkapkan Wakil Ketua FKWT Jamhari yang juga selaku Ketua DPRD KTT, dimana kejadian ini harus dikawal bersama sehingga kejadian seperti ini tidak terulang lagi.
“Kembali saya mengingatkan untuk aparat penegak hukum khususnya Kepolisian untuk mengawal permasalahan ini sampai tuntas,” ujar Jamhari.
Jamhari berharap seluruh masyarakat sama – sama saling menjaga kondusifitas yang ada di Tarakan maupun Kaltara.
FKWT Kaltara akan mengawal kejadian ini, melalui sekretaris umum FKWT Haryono Saputra yang selaku pengacara. “Kami akan segera konfirmasi ke Polres untuk mengetahui lebih lanjut. Kami minta polisi tetap mengawal ini dengan baik,” pungkas Haryono. (*)