Facesia.comFacesia.comFacesia.com
Font ResizerAa
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Reading: Gubernur Terima Penghargaan dari BKKBN
Share
Font ResizerAa
Facesia.comFacesia.com
  • FACE TVFACE TVFACE TV
  • OFFICIAL
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • ADVETORIAL
Search
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
  • ADVETORIAL
    • PEMPROV KALTARA
    • PEMKOT TARAKAN
    • PEMKAB BULUNGAN
    • PEMKAB NUNUKAN
    • PEMKAB MALINAU
    • PEMKAB TANA TIDUNG
  • DPRD
    • DPD RI
    • DPRD KALTARA
    • DPRD TARAKAN
    • DPRD BULUNGAN
    • DPRD NUNUKAN
    • DPRD MALINAU
    • DPRD KTT
  • TNI POLRI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • FACETIGASI
  • OPINI
  • FACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIALFACE TV OFFICIAL
Follow US
© 2015 Facesia.com | All Rights Reserved.
Advetorial
ADVETORIAL

Gubernur Terima Penghargaan dari BKKBN

redaksi
redaksi
6 Agustus 2020
Share
PENGHARGAAN: Gubernur Kaltara, Dr H Irianto Lambrie saat menerima piagam penghargaan Pencapaian Akseptor KB dari BKKBN yang disampaikan oleh H Harlan Lelana, Korlap BKKBN Provinsi Kaltara, Rabu (5/8) pagi. HUMAS PROVINSI KALTARA
SHARE

TANJUNG SELOR – Pada Rabu (5/8) satu lagi penghargaan diperoleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara). Kali ini, Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) memberikan piagam penghargaan sekaligus ucapan terima kasih kepada Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie atas kerjasamanya dalam memberikan pelayanan KB pada kegiatan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor dalam rangka Hari Keluarga Nasional ke-27 pada 29 Juni 2020.

Penghargaan diserahkan H Harlan Lelana, Koordinator Lapangan (Korlap) BKKBN Provinsi Kaltara kepada Gubernur di ruang kerja Gubernur Kaltara.

Adapun berdasarkan data BKKBN, pencapaian akseptor KB Kaltara 3.045 orang, atau pencapaiannya sekitar 160,3 persen dari target sebanyak 1.900 orang. Ini juga menempatkan Kaltara pada peringkat ke-6 secara nasional untuk pencapaian akseptor KB nasional. “Bahkan, Kaltara unggul diatas Kaltim yang pencapaiannya 158,2 persen (peringkat ke-7), juga provinsi lainnya di Kalimantan,” kata Gubernur.

Di regional Kalimantan, Kaltara menduduki peringkat pertama. Disusul Kaltim (158,2 persen), Kalsel (127 persen), Kalteng (92,3 persen) dan Kalbar (15,1 persen). “Dukungan Pemprov Kaltara dalam pelayanan KB sendiri, merupakan implementasi dari Undang-Undang (UU) Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, yang secara eksplisit pada Pasal 23 menyebutkan bahwa pemerintah dan pemerintah daerah (Pemda) wajib meningkatkan akses dan kualitas informasi, pendidikan, konseling dan pelayanan kontrasepsi,” kata Gubernur.

Khusus untuk kontrasepsi, sebut Irianto, UU ini mengamanatkan agar keamanan, keterjangkauan, jaminan kerahasiaan, serta ketersediaan alat, obat dan cara kontrasepsi yang bermutu wajib ditingkatkan seiring dengan penguatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). “Pastinya, BKKBN tidak dapat bekerja sendiri, untuk itu dukungan dari pemerintah daerah, khususnya Pemprov Kaltara sangat dibutuhkan,” ungkap Irianto.

Selain itu, Gubernur menyatakan dukungannya atas upaya BKKBN yang rencananya pada 2021 akan menyediakan layanan pendampingan penggerakan KB. “Kabarnya, dengan dana terbatas yang biasanya dioperasionalkan Perwakilan BKKBN Provinsi untuk penggerakan akseptor akan didorong melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) sejumlah Rp 400 miliar yang akan dibagikan ke Pemda untuk menggerakkan akseptor,” urai Gubernur.

Irianto berharap melalui penggerakan akseptor dapat mendorong kegiatan pelayanan KB di masyarakat sampai ke daerah serta dukungan dari Pemda untuk menurunkan stunting dengan mensosialisasikan pentingnya jarak antar kelahiran. “Jangan sampai anaknya banyak tetapi jaraknya tidak diperhatikan karena nantinya akan panen stunting di daerah kita,” tutup Irianto.(humas)

Print Friendly, PDF & Email
Share This Article
Facebook Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Leave a review

Leave a Review Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

Pencarian

Berita Terbaru

  • Koperasi Merah Putih Selumit Jadi Percontohan Nasional, Olah Limbah Nelayan Jadi Produk Bernilai Tinggi 4 Juli 2025
  • Kapolda Kaltara Jalin Silaturahmi Lewat Eksibisi Minisoccer dengan Wartawan dan Komnas HAM 4 Juli 2025
  • Kapolda Kaltara Terima Kunjungan Komnas HAM RI, Perkuat Sinergi Penegakan HAM di Kaltara 4 Juli 2025
  • PT Migas Kaltara Jaya dan Medco E&P Tandatangani Perjanjian Pengalihan PI 10% Wilayah Kerja Tarakan 4 Juli 2025
  • Fokus Infrastruktur Pendidikan di Bulungan, Pemkab Alokasikan 24,7 Miliar 4 Juli 2025
- Advertisement -

Advetorial

PT PRI Bekali Mahasiswa UBT di Acara Seminar K3 
ADVETORIAL
MODENA Perkenalkan Chest Freezer Terbaru, Solusi Andal untuk Berbagai Sektor Usaha
ADVETORIAL
PRI Peduli: Gelar Pengobatan Gratis dan Bagikan Bingkisan Natal
ADVETORIAL
Perayaan Nataru di Gereja HKBP Tarakan Berlangsung Semarak, Gubernur Ajak Warga Kaltara Tingkatkan Toleransi dan Kerjasama
ADVETORIAL
© 2025 Facesia.com | All Rights Reserved.
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Policy
  • Redaksi
  • Karir